√ PERSYARATAN LOKASI KAWASAN PERUMAHANgedung arsitektur: PERSYARATAN LOKASI KAWASAN PERUMAHAN

Sabtu, 21 September 2019

PERSYARATAN LOKASI KAWASAN PERUMAHAN

PERSYARATAN LOKASI KAWASAN PERUMAHAN


Persaratan lokasi kawasan perumahan sebelum kita mendirikan suatu perumahan yang harus pertama kali kita pikirkan dan kerjakan yaitu perencanaan sambil merencanakan sesudah kita beres perencanaan dan merencanakannnya baru kita mulai membangun suatu kawasan perumahan namung yang akan dibahas disisni yaitu tentang persyaratan perencanaan merencanakan sebuah bangunan kawasan perumahan.

Suatu persyaratan itu sangatlah perlu dan persyaratan itu sangat penting apalagi kalian ini ingin membangun dan merencanakan sebuah bangunan perumahan yakni supaya kalian tidak melanggar apapun karna sesuatu itu pasti ada persyaratan dan peraturannya ketika ada persyaratan dan peraturannya kita harus menuruti dan mematuhinnya kalau kita tidak mematuhi dan menuruti persayaran yang berlaku pasti kita terkena imbasnya mungkin dari hal apa saja yang kita taledor terhadap pekerjaaan kita jadi jagalah dan hati-hatilah dalam merencanakan dan mengerjakan sesuatu supaya kita berhasil dan aman dalam membangun dan melihat hasil yang memuaskan.

  • Lokasi kawasan perumhan harus sesuai dengan rencana peruntukan lahan yang perlu diperhatikan adalah :

a. Mudah mengerjakannya dalam artian tidak banyak pekerjaan cut dan fill
b. Bukan daerah banjir, gempa, angina rebut, dan bukan daerah sarang binatang berbahaya
c. Mudah dicapai
d. Tanahnnya baik sehingga konstruksi bangunan yang ada dapat direncanakan dalam system semurah mungkin
e. Mudah mendapatkan pasokan air, listrik, pembuangan air limbah/kotor/air hujan
f. Mudah mendapatkan bahan-bahan material bangunan

  • Dilihat dari segi kesehatan lokasi yang baik untuk dijadikan perumahan adalah :

a. Sebaiknnya jauh dari lokasi pabrik-pabrik yang dapat mendatangkan polusi yang berbahaya
b. Sebaiknnya tidak terlalu mendapatkan kebisingan
c. Dipilih lokasi yang masih memiliki udara yang sehat
d. Mudah mengakses fasilitas umum seperti sekolah, pasar, puskesmas, dan kebutuhan rumah tangga lainnya
e. Mudah dicapai dari tempat kerja para penghuni
Dilihat dari segi ekonomis sebaiknnya lokasi rumah dipilih sebagai berikut:
a. Menciptakan kesempatan kerja bagi penduduk lokasi sekitar lokasi pembangunan
b. Menggunakan produk-produk local dalam menggunaaan matrial pembangunan
c. Mudah penjualannya karna lokasi disukai oleh calon pembeli dan dapat mendatangkan keuntungan bagi developernnya.
  • Pengaturan daerah perumahan
Lokasi daerah perumahan sebaiknnya ditentukan berdasarkan pilihan yang optimal sehingga perumahan berdiri dalam jangka waktu yang panjang dan juga tidak dapat menimbulkan dampak negatife pada lingkungan sekitar. Dalam merencanakan site plan perumahan perlu diperhataikan hal-hal berikut diantarannya:

a. Susunan kapling hendaknnya direncanakan sedemikian rupa sehingga kelompok-kelompok kapling yang besar dan kecil dapat diatur dalam komposisi yang baik, sehingga tidak menimbulkan masalah-masalah social yang negative.

b. Jaringan yang lebar hendaknnya direncanakan sehingga dapat memberikan kemudahan yang cukup bagi pada penghuninnya untuk berkomunikasi.

c. Sediakan tanah untuk fasilitas yang cukup, contohnnya untuk tempat bermain, penghijauan, tempat beribadah, sekolah dan lainnya sebagainnya.

d. Jaringan saluran drainase, pembuangan air limbah diatur dengan baik sehingga lokasi perumahan yang ada dapat bebas dari genangan air atou banjir.

e. Perencanaan suatu pemukiman seharusnnya dapat memberikan kemudahan bagi para penduduk yang tinggal disekitar perumahan bahkan kalau mungkin dapat menciptakan suatu kesatuan yang baik.
  • Dalam merencanakan kebutuhan lahan untuk sarana lingkkungan didasarkan dalam beberapa ketentuan diantarannya:
a. Besaran setandar direncanakan untuk kawasan dengan kepadatan penduduk <200 jiwa/ha.

b. Untuk mengatasi kesulitan lahan, beberapa sarana dapat dibangun secara bergabung dalam satu lokasi atou bangunan dengan mengurangi kualitas lingkungan.

c. Untuk kawasan yang  kepadatannya >200  jiwa/ha diberikan sebesar 15-30 persen terhadap persyaratan kebutuhan lahan.

d. Perencanaan sarana dan prasarana lingkungan, utilitas umum dan sarana lingkungan harus direncanakan secara terpadu dengan mempertimbangkan keberadaan sarana dan prasarana yang telah ada dengan tidak mengurangi kualitas dan kuantitas secara meyeluruh.
  • PERSYARATAN PRASARANA JALAN UNTUK DERETAN KAPLING
Panjang untuk deretan kapling maksimal 100m. dengan demikian pada setiap panjang jalan lingkungan pembagi mencapai 100m, harus bertemu dengan jalan lingkungan utama/ jalan lingkungan pembagi/ jalan lingkungan pembantu.

Keterangan:

A=Jalan utamam dengan lebar minimal 7 meter
B=Jalan lingkungan pembagi dengan lebar minimal 3,6 meter
C=Jalan lingkungan pembantu dengan lebar 2 meter
  • Jalan
Jalan adalah suatu perasarana perhubungan darat dalam bentuk apapun itu, meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukan bagi lalu lintas kendaraan orang dan hewan. 
  • Syarat jalan yang baik adalah sebagai berikut:
a) Jalan menghubungkan lookasi dengan jaringan jalan umum menuju pusat kota yang telah ada. Lebar minimal 7m perkerasan jalan 3,5cm.

b) Jalan lingkungan utama adalah jalan yang menghubungkan antara jalan lingkungan pembagi satu dengan jalan lingkungan lainnya dengan jalan masuk.
.
c) Jalan lingkungan pembagi adalah jalan untuk menuju kavling-kavling yang ada untuk memperoleh suatu perencanaan lingkungan yang baik sebaiknnya lebar jalan lingkungan pembagi dapat disesuaikan dengan besarnnya rumah yang menghadap jalan tersebut dengan ketentuan berikut:

• Untuk rumah type 36 lebar jalan lingkungan pembaginnya minimal 3,6 meter
• Untuk rumah type 36 hingga 54 jalan lingkungan pembaginnya minimal 6 meter
• Untuk rumah type 54 hingga type 70 jalan lingkungan pembaginnya minimal 7 meter

Sumber : gedungarsitek



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

iklan feed

Definisi Warna

gedungarsitek.blogspot.com - Apa definisi dari warna? Apa kamu tahu definisi warna? Apa saya harus paham, tahu definisi warna? Kenapa deng...