Anda biasanya menjumpai berbagai konstruksi bangunan saat mengunjungi kota metropolitan yang besar dan berkembang pesat, mulai dari rumah, kantor, sekolah, dan tempat ibadah. Tentu saja, konstruksi bangunan membutuhkan investasi dana, waktu, dan tenaga yang signifikan.
Namun, apakah Anda benar-benar memahami apa yang dimaksud dengan konstruksi? Jadi, apa saja jenis konstruksi yang ada?
Pengertian Konstruksi
Membangun atau membuat suatu struktur, seperti jalan, jembatan, atau gedung, disebut konstruksi. Konstruksi melibatkan berbagai macam pekerjaan, mulai dari perencanaan dan pengukuran, pemilihan dan pengolahan material, hingga pemasangan atau pembangunan struktur.
Menurut KBBI Online, konstruksi mengacu pada konfigurasi model atau rencana bangunan. Manusia mampu membangun berbagai jenis infrastruktur dan fasilitas dengan benar dan aman.
Menurut situs web Dinas PUPR, konstruksi juga disebut sebagai bangunan atau unit infrastruktur di satu atau beberapa wilayah dalam arsitektur atau teknik sipil. Secara singkat, konstruksi juga dapat dipahami sebagai tujuan dari struktur secara keseluruhan, yang terdiri dari elemen-elemen struktural.
Jenis Konstruksi
Pada umumnya, konstruksi terbagi ke dalam beberapa jenis. Berikut jenis-jenis konstruksi serta pengertiannya.
1. Konstruksi bangunan
3. Konstruksi Bangunan Hunian
3. Konstruksi Teknik Berat
4. Pembangunan Fasilitas Industri
- Rumah sakit
- Puskesmas
- Gedung perkantoran
- Gelanggang Olahraga (GOR)
- Perumahan
- Apartemen
- Gedung sekolah (SD, SMP, SMA)
- Gedung kuliah
- Gedung pemerintahan
- Mal
- Pasar
- Jalan tol
- Bandara
- Stasiun kereta api
- Restoran
- Rumah ibadah
Beberapa Contoh Jenis Konstruksi adalah:
1. Konstruksi.Gedung. Konstruksi Gedung adalah Konstruksi yang direncanakan sebagai bangunan dengan beberapa fungsi untuk digunakan oleh Masyarakat Umum, contohnya seperti Pusat Perbelanjaan, Gedung Kantorm Gedung Kuliah dan Rumah Sakit.
2. Konstruksi Teknik.
3. Konstruksi Industri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar